Kembali
×
Sensus Penduduk 2020, Jumlah Lansia Diperkirakan Meningkat
17 Februari 2020 10:09 WIB

Geriatri.id - Badan Pusat Statistik ( BPS) akan menggelar Sensus Penduduk 2020 untuk mencatat data kependudukan seluruh warga Indonesia. 

Hasil sensus itu akan memproyeksikan jumlah penduduk secara jangka panjang, termasuk penduduk lanjut usia (lansia).

Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Margo Yuwono mengatakan data yang dihasilkan dari Sensus Penduduk 2020 diharapkan dapat digunakan untuk mengoptimalkan bonus demografi Indonesia.

Bonus demografi mulai terbuka pada 2012 dan tertutup pada 2036. Sementara puncak bonus demografi terjadi pada 2021.

Jika berdasarkan hasil survei sebelumnya diketahui jumlah penduduk pada 2045 mencapai 318,96 juta. Dari jumlah itu, tercatat perkiraan jumlah lansia sebanyak 63,71 juta.

“Jika demikian, persiapan apa yang akan dilakukan pemerintah?” kata Margo dalam acara bertajuk Forum Merdeka Barat Sensus Penduduk 2020: Satu Data Indonesia yang digelar Kemenkominfo di Jakarta, Kamis 13 Februari 2020.

Penduduk lanjut usia di Indonesia terus mengalami peningkatan seiring kemajuan di bidang kesehatan yang ditandai dengan meningkatnya angka harapan hidup dan menurunnya angka kematian.

Dalam waktu hampir lima dekade, persentase lansia Indonesia meningkat sekitar dua kali lipat (1971-2019), yakni menjadi 9,6 persen (25,64 juta).

Indonesia sedang bertransisi menuju ke arah penuaan penduduk.

Apabila diimbangi dengan kemampuan kelompok lanjut usia yang bisa mandiri, berkualitas, dan tidak menjadi beban masyarakat, maka secara tidak langsung ageing population akan memberikan pengaruh positif terhadap pembangunan nasional.

Sensus Penduduk 2020 adalah sensus yang ketujuh kalinya dilakukan oleh pemerintah.


Tercatat, BPS sebelumnya telah menggelar sensus penduduk sebanyak enam kali, masing-masing pada 1971,1980,1990, 1995, 2000 dan 2010.

Sensus Penduduk 2020 adalah kali pertama indonesia menerapkan sistem online. Badan Pusat Statistik (BPS) memulai sensus penduduk 2020.

Tahun ini, BPS menggelar sensus penduduk secara online dan offline. Sensus penduduk 2020 secara online mulai tanggal 15 Februari 2020 Pukul 00.00 WIB.

Sensus penduduk online ini yang disebut Sensus Mandiri ini akan berlangsung hingga 31 Maret 2020.

Anda bisa mengecek keberadaan NIK KTP dan Nomor Kartu Keluarga (KK) Anda apakah sudah terdaftar melalui link Sensus Penduduk Online.

Sensus Penduduk 2020 akan menggunakan basis data kependudukan dari 266.534.836 warga.

Data ini dihimpun oleh Direktorat Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri yang terdokumentasikan dalam sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK).

BPS menyediakan alternatif cara lain jika warga tidak bisa menggunakan cara online.

Cara tersebut masuk ke dalam tahapan kedua sensus yang dijadwalkan digelar Juli 2020. Lewat metode kedua ini, petugas sensus BPS akan mendatangi rumah-rumah warga secara door to door.

Tahapan terakhir dari trilogi Sensus Penduduk 2020 adalah Pencacahan Sampel yang akan dilakukan Juli 2021.***(ymr)

Foto: Sensus penduduk online BPS

Baca juga:
Lonjakan Lansia, Ini Layanan Kesehatan Yang Harus Ada
56 Persen Lansia Indonesia Masih Bekerja
Wajah Lansia Indonesia, Tua Sebelum Kaya

Artikel Lainnya
Artikel
01 November 2025 10:00 WIB
Artikel
30 Oktober 2025 08:00 WIB
Tags
lansia
geratri
sensus penduduk 2020
SP2020