Geriatri.id - Menjaga kesehatan jantung sangat penting agar terhindar dari berbagai jenis penyakit jantung yang menjadi salah satu penyebab kematian di dunia.
Namun masih banyak yang mengabaikan gejala penyakit jantung, termasuk di kalangan lanjut usia (lansia).
Jantung memiliki fungsi vital sebagai pemompa darah untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.
Jika jantung mengalami gangguan akan berdampak pada terganggunya peredaran darah dalam tubuh.
Karena itu, dibutuhkan perhatian agar jantung tetap sehat sehingga tidak berdampak buruk pada kesehatan lansia.
Berikut 10 tanda paling umum masalah jantung yang harus diperhatikan lansia seperti dilansir Times of India:
1. Tekanan darah tinggi
Bagi mereka yang telah berusia di atas 50 tahun, penting secara rutin untuk memeriksa tekanan darah sekali setiap minggu atau setengah bulan.
Alat pengukur tekanan darah digital bisa dibeli di pasaran.
Sebaiknya memeriksakan diri secara rutin ke dokter jika tekanan darah tinggi.
Jika tidak terkontrol, tekanan darah tinggi dapat memacu jantung bekerja lebih keras dan menyebabkan serangan jantung.
2. Gula darah tinggi
Salah satu cara menjaga kesehatan jantung bisa dengan memeriksa gula darah secara rutin.
Gula darah tinggi dapat menghambat fungsi pembuluh darah yang meningkatkan risiko penyakit arteri koroner.
3. Gangguan pernapasan
Pernapasan berhubungan erat dangan kerja jantung dalam memompa darah secara efektif.
Jika jantung tidak bisa memompa cukup darah akan menyebabkan masalah pernapasan.
Baca Juga: Bisa Berbahaya, Yuk Kenali Penyebab Hipertensi pada Lansia dan Cara Pencegahannya
4. Sakit di bagian dada
Seringkali, lansia mengabaikan sakit di bagian dada karena mengira itu gas atau asam lambung.
Sesak atau nyeri di bagian dada bisa menjadi tanda serangan jantung.
Arteri yang tersumbat dapat menyebabkan nyeri di dada.
Meski jarang terjadi, orang bida mengalami serangan jantung tanpa nyeri di bagian dada.
5. Kolesterol tinggi
Kolesterol tinggi dapat menyebabkan masalah jantung karena penumpukan plak di arteri.
Untuk lansia, pastikan kadar kolesterol dan konsumsi makanan sehat seperti biji-bijian, sayuran hijau dan buah-buahan.
6. Pusing dan pingsan
Jangan anggap sepele ketika lansia merasakan pusing atau pingsan.
Dua gejala itu dapat mengindikasikan tekanan darah rendah dan ketidakmampuan jantung dalam memompa cukup darah.
7. Sakit tenggorokan dan rahang
Sakit tenggorokan dan rahang bisa menjadi gejala awal serangan jantung yang akan datang.
Karena itu waspada jika lansia mengalami nyeri di bagian dada yang menyebar ke tenggorokan dan rahang,
8. Muntah, mual dan gangguan pencernaan
Mual diikuti muntah dalam waktu yang lama dan tidak kunjung berhenti bisa menjadi gejala awal serangan jantung.
9. Berkeringat berlebihan
Jangan sepelekan jika lansia berkeringat tidak seperti biasa karena bisa jadi pertanda ada masalah dengan jantung.
Berkeringat berlebihan tanpa sebab bisa menjadi peringatan jantung tidak dapat memompa darah dengan sempurna.
10. Bengkak di bagian kaki
Pembengkakan di beberaoa bagian kaki bisa terjadi saat jantung tidak mampu memompa cukup darah.
Bagian kaki yang bengkak biasanya di tungkai, telapak dan pergelangan.***(rif)
Foto: Ilustrasi - Penyakit jantung.(Pxhere)
Video Lansia: