Kembali
×
Mengenal Aplikasi SMART Lansia Besutan Pergemi
13 Juni 2021 10:34 WIB

Geriatri.id--Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia (PB PERGEMI), Indonesia Medical Education and Research Institute (IMERI) Departemen Fisika FKUI bersama dengan Divisi Geriatri RSCM meluncurkan ASLI, Aplikasi Smart Lansia Indonesia. Aplikasi yang diluncurkan Sabtu 12 Juni 2021 ini sebagai hadiah untuk Hari Lanjut Usia Nasional 2021. 

Tim peneliti aplikasi  SMART Lansia terdiri dari Dr. dr. Purwita Wijaya Laksmi, Sp.PD., K-Ger; dr. Anastasia Asylia Dinakrisma, Sp.PD; Prasandhya Astagiri Yusuf, S.Si, M.T.,PhD; dr.Anindya Pradipta Susanto, B.Eng, MM. ; tim pengembang ; Arya Ananda Indrajaya Lukmana dan tim, serta  penasihat Dr.dr.Czeresna Heriwan Soejono, SpPD,K-Ger, MEpid, MPH.

Aplikasi ASLI adalah aplikasi P3G (Pengkajian Paripurna Pasien Geriatri) pertama yang dapat mempermudah tenaga kesehatan melakukan P3G. Aplikasi ASLI sendiri merupakan suatu digitalisasi dari pengumpulan data pasien geriatri. Nantinya pencatatan P3G bisa dilakukan secara mudah dan praktis dalam satu aplikasi dengan berbagai fitur.

Aplikasi ASLI ini dikembangkan setelah dilakukan survey terhadap para tenaga kesehatan. Tim peneliti dari pengembangan aplikasi ini diketuai oleh Dr. dr. Purwita Wijaya Laksmi SpPD K-Ger.WHO sendiri sebenarnya sudah memiliki aplikasi seperti ini yang dinamakan ICOPE (Integrated Care For Older People). Namun berdasarkan hasil survey, sekitar 93,7% nakes belum mengerti mengenai ICOPE ini.

WHO mengembangkan ICOPE bertujuan sebagai pendeketan komprehensif dan terkendali di level pelayanan kesehatan primer. Gunanya, untuk mencegah, memperlambat atau memperaiki kapasitas intrinsic pada lansia. Survey pada tenaga kesehatan sendiri mencatat beberapa aplikasi yang diinginkan oleh mereka. 

Berita Lansia:

LANSIA ONLINE, Kelas Kesehatan dari Rumah

Bila Lansia Sakit, Begini Cara Tepat Merawatnya

3 Kunci Sukses Agar Lansia Sehat, Apa Saja?

Menjadi Lansia Sehat dan Bahagia Tanpa Kerentaan

Para tenaga kesehatan ini menginginkan aplikasi yang memuat materi edukasi untuk kesehatan lansia. Karena saat ini, materi edukasi ini masih terbatas aksesnya. Selain itu tenaga kesehatan juga butuh aplikasi yang mencakup kalkulator medis. “Kebutuhan kalkulator medis ini cukup besar dan juga aplikasi lain seperti video,” ujar dr. Purwita. 


Menurut dr. Purwita, hal-hal inilah yang menjadi dasar pengembangan aplikasi smart lansia Indonesia (ASLI). Aplikasi pertama berbasis digital untuk kalkulator kesehatan lansia. Aplikasi ini baru bisa diunduh di google play store, mulai Jumat 11/06/2021. 

Aplikasi ini mulai proses pengembangannya sejak akhir 2019. Merupakan informasi tekhnologi yang komplek dan rumit. Pengembangannya sendiri memakan waktu 18 bulan dan bertujuan untuk kemudahaan pengguna. 

Aplikasi ASLI ini singkatnya adalah aplikasi yang bisa digunakan untuk memeriksa secara mandiri kesehatan lansia. Aplikasi yang unik bagi Geriatri ini sayangnya baru bisa digunakan dari nakes ke nakes.

Ke depannya, diharapkan pemerintah mau memberikan hibah untuk pengembangan aplikasi ini. Sehingga nantinya bukan hanya nakes ke nakes, tapi bisa nakes ke pasien atau nakes ke pendamping.*** (Dewi Retno untuk Geriatri.id)

Video Lansia:

Artikel Lainnya
Artikel
13 September 2025 10:00 WIB
Artikel
12 September 2025 10:00 WIB
Artikel
11 September 2025 10:00 WIB
Artikel
10 September 2025 10:00 WIB
Tags
Lansia
Smart Lansia
Aplikasi Lansia
Pergemi
Purwita Wijaya Laksmi
Anastasia Asylia Dinakrisma
Prasandhya Astagiri Yusuf
Anindya Pradipta Susanto
Arya Ananda Indrajaya Lukmana
Czeresna Heriwan Soejono
berita lansia
lansia online