Teh jahe hangat bermanfaat bagi lansia di pagi hari untuk pencernaan, sendi, dan kenyamanan tubuh. Waktu pagi ideal karena suhu tubuh rendah, peredaran darah lambat, dan perut kosong. Kandungan gingerol, shogaol, efek hangat, dan sifat karminatif jahe membantu mengurangi kekakuan sendi, meningkatkan nafsu makan, menghangatkan tubuh, serta menenangkan.
Cara Penyajian (1 gelas):
Rebus 1 ruas jahe geprek (2-3 cm) dalam 200-250 ml air selama 5-10 menit. Saring dan sajikan hangat. Bisa ditambahkan ½ sdm madu atau 1-2 tetes jeruk nipis. Gunakan cangkir berpegangan lebar.
Catatan Penting:
Bagi penderita GERD/maag aktif, batu empedu, atau gangguan pembekuan darah, konsultasi dokter atau batasi konsumsi. Jangan lebih dari 2 cangkir per hari.
Variasi & Tips:
Bisa ditambahkan serai, kayu manis, atau susu rendah lemak. Sajikan bersama waktu ngobrol atau ibadah pagi, dan sertai aktivitas ringan seperti peregangan. Gunakan cangkir khusus lansia yang ringan dan tidak licin.