Geriatri.id - Episode pertama Nightmares and Daydreams berjudul Old House mengangkat kisah seorang caregiver atau perawat lansia di sebuah rumah jompo mewah misterius.
Nightmares and Daydreams merupakan serial sci-fi supernatural pertama dari Joko Anwar, yang mengisahkan perjalanan orang-orang biasa dalam menghadapi peristiwa aneh dan misterius di alam semesta.
Meskipun dikemas dalam bentuk cerita fiksi ilmiah-supernatural, namun Old House berhasil menyampaikan pesan moral yang cukup jelas mengenai bakti seorang anak kepada ibu.
Sinopsis Old House
Dimulai dengan kisah Panji (Ario Bayu) yang menjalani rutinitasnya sebagai sopir taksi dan kepala keluarga. Panji memiliki seorang pelanggan tetap yang bekerja di rumah jompo mewah nan misterius. Suatu hari, seorang perawat di rumah jompo tersebut menawarkan agar Panji menitipkan ibunya di sana.
Menyelami Kehidupan Lansia Lewat Film How to Make Millions Before Grandma Dies
Awalnya, Panji menolak tawaran itu karena merasa masih mampu merawat ibunya. Namun, masalah demi masalah mulai menghampiri keluarga Panji, yang salah satunya disebabkan oleh ibunya sendiri. Dengan berat hati, Panji setuju menitipkan ibunya di rumah jompo itu, dengan syarat ia tidak diperbolehkan bertemu ibunya dalam waktu lama.
Namun, satu hari setelah menitipkan ibunya, Panji mulai meragukan keputusannya dan nekat menjemput ibunya kembali di tengah malam.
Panji pun menyelinap masuk ke rumah jompo itu tanpa sepengetahuan orang-orang di sana. Semakin dalam ia masuk, semakin banyak hal-hal di luar nalar yang mengancamnya.
Operasional di Makkah Berakhir, Kini Layanan Haji Terkonsentrasi di Madinah
Pesan Moral
Joko Anwar dan kolaboratornya menumpahkan banyak hal dalam serial ini, salah satunya adalah tema bakti anak kepada orang tua, khususnya ibu yang telah merawat anak-anaknya sejak kecil.
Joko ingin mengingatkan para anak yang mungkin kurang menghargai keberadaan orang tua mereka. Banyak anak yang enggan mengurus orang tua mereka dan memilih meninggalkan mereka di rumah jompo.
Namun, tidak selamanya anak yang menitipkan orang tua di rumah jompo adalah anak yang tidak berbakti. Anak-anak seharusnya menjaga dan menemani orang tua mereka hingga akhir hayat.
Serial ini menampilkan pengorbanan orang tua demi anak-anaknya, sekaligus menyentil saat ada orang tua yang berperilaku tidak semestinya terhadap anak mereka.
How to Make Millions Before Grandma Dies
Sebelumnya Film Thailand berjudul How to Make Millions Before Grandma Dies yang mengangkat kisah haru cucu dan neneknya sempat menjadi perbincangan.
Film yang tayang pada 15 Mei 2024 di bioskop ini memberikan pesan moral yang sangat jelas khususnya untuk keluarga agar bisa tulus untuk merawat lansia.
Sinopsis How to Make Millions Before Grandma Dies
Cerita film ini berpusat pada M, seorang pemuda yang memutuskan untuk meninggalkan pekerjaannya demi merawat neneknya yang menderita kanker. Namun, M tidak melakukannya karena kasih sayang semata, melainkan untuk mendapatkan warisan yang dijanjikan neneknya.
Dengan harapan memperoleh warisan bernilai jutaan dolar, M mengorbankan impiannya menjadi game caster dan kembali ke rumah neneknya yang sedang sakit parah. Namun, memenangkan hati neneknya bukanlah hal yang mudah. Neneknya adalah wanita tangguh yang sulit untuk didekati.
Masalah lain muncul ketika M menyadari bahwa dia bukan satu-satunya yang mengincar warisan neneknya. Dia menemukan dirinya dalam persaingan ketat dengan anggota keluarga lainnya yang juga ingin mendapatkan warisan tersebut.
Dalam sisa waktu yang ada, M terus berusaha keras untuk menjadi cucu kesayangan neneknya. Dia melakukan berbagai cara untuk mendapatkan warisan yang diyakini akan mengubah hidupnya.
Film ini menggambarkan kehidupan keluarga Amah, yang terdiri dari anak dan cucu, melalui berbagai pengorbanan dan kebahagiaan yang mereka cari. Cerita ini menyoroti ketegangan antara kasih sayang keluarga sejati dan kepentingan finansial.
Video Lansia Terkini