Geriatri.id - Musim hujan telah tiba. Ya, beberapa wilayah di Indonesia, akhir-akhir ini mulai sering diguyur hujan. Usai turun hujan, biasanya suhu terasa lebih dingin dari biasanya. Demikian pula di belahan negara lain, di penghujung tahun ini biasanya mengalami musim salju.
Kita mungkin belum tahu bahwa kalangan lanjut usia (lansia) bisa merasakan kedinginan. Nah, kondisi dingin ini bisa membuat para lansia bahkan mengalami sakit. Kenapa demikian?
Perlu kita pahami bahwa orang tua dapat mengalami penurunan suhu tubuh dengan cepat. Berbeda dengan kalangan muda.
Perubahan pada tubuh yang disebabkan faktor penuaan dapat membuat lansia lebih sulit untuk menyadari dirinya kedinginan. Nah, rasa dingin yang hebat bisa berubah menjadi masalah yang berisiko sebelum dirinya tahu apa yang terjadi.
Dalam istilah medis adalah yang disebut hipotermia. Apa itu Hipotermia? Hipotermia adalah kondisi suhu tubuh yang turun menjadi sangat rendah.
Untuk orang yang lebih tua, suhu tubuh yang rendah dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, seperti serangan jantung, masalah ginjal, kerusakan hati, atau lebih buruk lagi.
Berada di lingkungan yang dingin, dapat menyebabkan lansia mengalami hipotermia.
Sebaiknya lansia dicegah untuk berada di area yang dingin.
Karena itu, pastikan di rumah atau di dalam kamarnya, lansia tetap merasa hangat. Begitu pula, sarankan untuk mengenakan pakaian yang lebih tebal sehingga terasa hangat..
Kemudian, lansia yang sedang mengalami sakit juga harus diperhatikan agar tidak merasa kedinginan. Beberapa upaya yang bisa dilakukan agar lansia tetap bisa merasa hangat di antaranya adalah:
• Pastikan suhu ruangan di rumah atau kamar tidak terasa dingin . Tutup tirai dan gorden kamar.
• Gunakan pakaian hangat pada masa-masa cuaca dingin atau penghujan.
Gunakan selimut untuk menutupi bagian tubuh lansia. Bila perlu, kenakan kaus kaki ketika tidur.
Ketika tidur juga kenakan pakaian yang panjang atau piyama. Bila masih terasa dingin gunakan topi untuk tidur atau syal.
• Pastikan lansia mendapatkan cukup makanan. Jika lansia tidak makan dengan baik, ia mungkin memiliki sedikit lemak di bawah kulit. Lemak tubuh membantu Anda tetap hangat.
• Minumlah minuman yang hangat.
• Kenakan pakaian yang longgar. Udara di antara lapisan membantu lansia tetap hangat.
• Kenakan mantel atau jaket bila hendak keluar rumah.
• Ganti pakaian lansia segera jika basah atau basah.
• Minta keluarga untuk memeriksa lansia selama cuaca dingin.***
(Hilman/freepik.com)
Referensi:
https://www.nia.nih.gov/health/cold-weather-safety-older-adults