Kembali
×
Waspada, Lansia Sering Kekurangan 8 Nutrisi Penting
13 Mei 2024 19:50 WIB

Geriatri.id - Sama seperti usia lainnya, lansia membutuhkan nutrisi untuk menjaga kesehatan tubuh mereka. Namun untuk memenuhi kebutuhan nutrisi juga menjadi tantangan tersendiri bagi lansia. 

Salah satu penyebab lansia kekurangan beberapa nutrisi penting adalah menurunnya kemampuan mengecap makanan. Dampaknya nafsu makan lansia menjadi menurun.  

"Seiring dengan bertambahnya usia membuat tubuh kurang efisien dalam menyerap sejumlah nutrisi penting,” ujar pakar diet bersertifikat Katherine Tucker.

Katherine Tucker adalah ketua departemen ilmu kesehatan di Northeastern University, Boston, Amerika Serikat.

Baca Juga: 14 Sindrom Geriatri yang Sering Dikeluhkan Lansia

Berikut vitamin dan nutrisi utama yang dibutihkan lansia tetapi seringkali tidak tercukupi dikutip dari laman WebMD, Minggu 12 Mei 2024:

1. Vitamin B12

Lansia perlu mengonsumsi lebih banyak makanan yang kaya kandungan B12. Misalnya ikan, daging, unggas, telur, susu, dan produk susu. 

Jika ingin mengonsumsi suplemen B12, konsultasikan dengan dokter.

Mengapa vitamin B12 penting untuk lansia? Vitamin ini berperan dalam memprodukdi sel darah merah dan menjaga kesehatan fungsi saraf. 

2. Folat atau asam folat

Asam folat adalah salah satu jenis vitamin B12 yang larut dalam air. Kekurangan vitamin B12 dan asam folat dapat menyebabkan kelainan neurologis diantaranya pusing dan sakit kepala.

Untuk memenuhi kebutuhan asam folat harian, lansia dapat mengonsumsi buah-buahan dan sayuran hijau.

3. Kalsium


Kalsium dibutuhkan tubuh, terutama untuk menjaga kesehatan tulang agar tetap kuat. 

Namun, seiring bertambahnya usia, asupan kalsium malah menurun. 

Untuk memenuhi kebutuhan kalsium, lansia dapat mengonsumsi susu rendah lemak atau kangkung dan brokoli.

4. Vitamin D

Vitamin D bermanfaat bagi tubuh. Selain membantu menyerap kalsium, vitamin ini juga menjaga kepadatan tulang, serta mencegah osteoporosis dan risiko terjatuh. 

Vitamin D bisa diperoleh dari paparan sinar matahari. Selain itu kebutuhan vitamin D dapat dipenuhi dengan menyantap sereal yang difortifikasi, produk susu, yogurt, salmon, tuna, dan telur.  

5. Kalium

Kalium adalah mineral penting bagi tubuh yang salah satu fungsinya menjaga keseimbangan cairan tubuh.

Selain itu, kalium juga berfungsi mencegah batu ginjal dan mengurangi risiko penyakit jantung. 

Lansia dapat memenuhi kebutuhan kalium dari sumber makanan seperti yogurt, pisang dan kentang. 

6. Magnesium

Magnesium menjaga metabolisme tubuh, menghasilkan enzim, menjaga kesehatan tulang, otot, dan jantung, serta mengurangi risiko diabetes dan penyakit jantung.

Baca Juga: 5 Pertanyaan Mengenai Hipertensi

Makanan yang mengandung magnesium, termasuk buah, sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian.

7. Serat


Serat adalah sejenis karbohidrat dalam makanan nabati yang tidak dapat dicerna atau diserap tubuh. 

Banyak lansia kekurangan serat, padahal banyak manfaatnya untuk kesehatan, mulai dari mencegah konstipasi hingga diabetes. 

Makanan kaya serat termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayur

8. Omega-3

Omega-3 adalah jenis lemak esensial yang memiliki banyak manfaat mulai dari membantu menjaga kesehatan mata hingga menurunkan risiko kanker.

Makanan yang mengandung Omega-3 diantaranya salmon, tuna, sarden serta produk nabati seperti kedelai, kenari, biji rami, dan minyak canola.*** 

*Ilustrasi - Sayuran sumber vitamin.(Pixabay)

Untuk mendapatkan informasi lengkap seputar lansia klik DISINI.

Video Lansia Online

 

Artikel Lainnya
Artikel
02 November 2025 10:00 WIB
Tags