Oleh: Dr. dr. Probosuseno, SpPD, KGer, FINASIM, SE
geriatri.id - Kanker merupakan salah satu penyakit berbahaya yang banyak menyerang orang berusia lanjut (lansia). Seiring pertambahan usia, sebagian besar sistem organ mengalami kehilangan atau penurunan fungsi.
Seiring pertambahan usia dan penurunan fungsi organ tubuh, banyak penyakit yang dapat mengiringi lansia dan salah satunya adalah kanker.
Badan Kesehatan PBB WHO memperkirakan, pada tahun 2020 di seluruh dunia lebih dari 15 juta orang akan menderita kanker.
Setiap tahun, sekitar 10 juta orang akan meninggal karena kanker. WHO juga mengungkapkan, kanker merupakan penyebab kematian utama bagi orang berusia 60-79 tahun.
Dan kejadian kanker 60% terjadi saat pasien berusia 65 tahun ke atas.
Sayangnya, perawatan penyakit kanker bagi sebagian besar orang Indonesia, merupakan masalah besar.
Umumnya keluarga atau pasien sendiri enggan karena biaya yang besar.
Sementara akibat penyakit tersebut, pendapatan juga hilang.
Di sisi lain, pasien kanker juga mengalami berbagai penderitaan dan rasa sakit, serta ketergantungan pada orang lain.
Di Indonesia, 4 dari 5 pasien mengalami masalah keuangan.
Di sisi lain, mereka juga menderita karena rasa nyeri dan kelelahan, serta masalah ikitan seperti masalah psikologi dan spiritual.
Terkait perawatan penyakit kanker, khususnya pada lansia, di indonesia, dari semua masalah tersebut, lebih dari 50% pasien membutuhkan perhatian yang lebih dari tenaga kesehatan untuk mengatasi masalah mereka.
Dan perawatan paliatif adalah pendekatan yang dapat meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga mereka terkait penyakit yang mengancam nyawa tersebut.
Perawatan paliatif, mencakup pencegahan dan pengurangan penderitaan pasien dengan melakukan identifikasi sejak dini, penilaian yang sempurna, dan perawatan untuk mengatasi rasa sakit, dan masalah lainnya, termasuk fisik, psikososial dan spiritual.
Inti dari perawatan paliatif pada pasien aknker adalah untuk menjaga kualitas hidup terbaik bagi pasien sepanjang kehidupan mereka dan tercapainya dukungan keluarga saat pasien hidup dan meninggal.***