Geriatri.id - Banyak orang melakukan olahraga agar tetap bugar dan panjang umur. Umumnya mereka berolahraga mengacu pada hitungan jumlah langkah atau lamanya waktu. Mana yang lebih baik?
Sebuah studi baru yang diterbitkan di JAMA Internal Medicine mengkaju kedua cara itu.
Menurut studi itu, olahraga dengan cara menghitung jumlah langkah maupun lamanya waktu sama-sama bermanfaat dalam mengurangi risiko kematian dini dan penyakit jantung.
Kedua cara itu saling menggantikan dalam memperpanjang umur. Artinya, orang tidak perlu terlalu memikirkan 10.000 langkah setiap hari.
Mereka hanya harus bergerak lebih banyak sesuai kemampuan masing-masing.
Baca Juga: 14 Sindrom Geriatri yang Sering Dikeluhkan Lansia
“Setiap orang punya gerakan berbeda satu dengan lainnya. Hampir semua gerakan bermanfaat bagi kesehatan,” ujar Dr. Rikuta Hamaya dikutip dari StudyFinds.
Dr. Rikuta Hamaya adalah penulis utama studi dari Brigham and Women’s Hospital.
Para peneliti menganalis aktivitas fisik lebih dari 14.000 wanita lansia selama sembilan tahun.
Hasilnya, mereka yang lebih aktif berolahraga dengan intensitas sedang dan tinggi memiliki risiko kematian dan penyakit kardiovaskular lebih rendah.
Ini berlaku pada mereka yang berolahraga baik berdasarkan jumlah langkah maupun waktu.
“Bagi sebagian orang, terutama orang lebih muda, olahraga yang mungkin dilakukan seperti tenis, sepak bola, berjalan, atau jogging yang mudah dilacak dengan langkah,” kata Hamaya.
“Sedangkan bagi lainnya, olahraga mungkin dilakukan dengan bersepeda atau berenang, yang lebih mudah dilacak dengan durasi,” lanjutnya.
Artinya, setiap orang bisa memilih apa yang diinginkannya. Jika memilih jumlah langkah, bisa ditargetkan 7.000 hingga 8.000 langkah per hari.
Selain itu, menargetkan 150 menit olahraga intensitas sedang atau 75 menit olahraga intensitas tinggi per pekan juga baik.
Baca Juga: 5 Pertanyaan Mengenai Hipertensi
Hasil studi menunjukkan menghitung langkah atau durasi olahraga memberikan manfaat setara.
Yang penting adalah menemukan cara beraktivitas fisik sesuai dengan kemampuan dan gaya hidup.***
*Aktivitas senam lansia.(Dok.Pemkab Bekasi)
Video Lansia