Geriatri.id - Umumnya tujuan orang berolahraga untuk membakar lemak. Padahal banyak manfaat olahraga termasuk melatih ketahanan otot.
Olahraga membantu mempertahankan massa otot tidak berkurang dengan cepat. Penting mencegah kehilangan massa otot agar terhindar dari sarcopenia dan osteoporosis.
Setiap tahun setelah melewati usia 30 tahun, orang bisa kehilangan 3-8% massa otot, tergantung tingkat aktivitas dan status gizi.
Namun, hal ini bisa dicegah dengan latihan ketahanan otot. Semakin aktif beraktivitas, semakin sedikit massa otot yang hilang setiap tahunnya.
Baca Juga: Kenali Tanda Sarcopenia, Ukuran Otot Mengecil hingga Penurunan Keseimbangan
Karena itu, disarankan untuk rutin berolahraga, terutama melatih ketahanan otot seperti angkat beban, yoga, pilates, atau gerakan menahan bobot sendiri (seperti plank, push-up, dan squat).
American College of Sports Medicine merekomendasikan latihan ketahanan otot 2-3 kali per pekan minimal 20 menit.
Berikut manfaat melakukan latihan ketahanan otot:
1. Mencegah sarcopenia
Sarcopenia adalah kondisi hilangnya massa otot, yang bisa mulai terjadi saat berusia 30 tahun. Penyakit ini umumnya dialami kelompok lansia.
Sarcopenia bisa menyebabkan kehilangan kekuatan sehingga menjadi tidak bebas bergerak.
Latihan ketahanan otot dapat membantu terhindar dari sarcopenia saat lansia.
Baca Juga: Mengenal Sarcopenia pada Lansia, Penyebab dan Perawatannya
Ini karena latihan ketahanan otot dapat meningkatkan kekuatan dan daya tahan otot yang bisa mencegah kehilangan massa otot.
2. Mencegah osteoporosis
Kelemahan pada tulang merupakan tanda osteoporosis atau pengeroposan tulang yang meningkatkan risiko patah tulang, terutama saat lanjut usia (lansia).
Salah satu cara untuk menghindarinya dengan melakukan latihan ketahanan otot yang dapat membuat otot dan tulang menjadi lebih kuat.
3. Membantu menurunkan berat badan
Latihan ketahanan otot juga membantu menurunkan berat badan. Semakin sering otot bekerja, semakin banyak massa otot, artinya semakin banyak kalori yang mampu dibakar tubuh untuk diubah menjadi energi.
Dengan massa otot yang besar, tubuh akan membakar kalori lebih banyak dan dapat berlangsung meski tidak sedang berolahraga.
Tak hanya itu, massa otot yang dipertahankan dengan baik juga dapat membantu mempertahankan tingkat metabolisme tubuh sehingga mencegah obesitas.***
Ilustrasi - Pixabay
Video Lansia Terbaru: