Kembali
×
Hidup Sehat dan Tenang di Masa Tua Ala Dewi Motik
08 Juni 2021 06:36 WIB

Geriatri.id - Menjadi tua bukan berarti harus diam di rumah dan tidak melakukan aktifitas apapun. Meskipun di usia lansia, kemampuan fungsi organ menurun, namun hal itu jangan dijadikan penghalang. 

Geriatri.id bersama Perhimpunan Gerontologi Medik Indonesia (Pergemi), Komunitas Lansia Indonesia Bahagia, Bugar, Sehat, dan Aktif (KLIBSA) mengadakan webinar Lansia Online, Sabtu 5/6/2021.

Dalam acara yang didukung oleh Pfizer ini akan dibahas lebih lanjut tentang pentingnya vaksinasi pneumonia penting bagi semua usia.

Dr. Dewi Motik Pramono MSi yang merupakan tokoh nasional, pendiri Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Penulis, Dosen, Pengajar dan Motivator, membagikan tips hidup sehat dan tenang di masa tua.

Dalam menjalani hidupnya saat ini, menjalani prinsip segala sesuatu dalam hidup ini harus pas.

Baca juga: Dewi Motik Rayakan Ulang Tahun di Rumah Tahfidz Quran)

Dewi Motik mengatakan, sebagai manusia baiknya kita berusaha jangan kelewatan, tidak boleh terlalu berlebihan, harus pas.

Ia mencontohkan makan, tidur dan beraktifitas dengan porsi pas. Sesuatu yang telah diberikan, menurutnya, harus dipelihara dari muda.

"Jangan berlebihan dan tidak kekurangan, harus pas, “ ujar Dewi Motik.

Memasuki usia lanjut, membuat Dewi sadar untuk menjaga kesehatan.


Ia juga sudah mulai membatasi makan, makanan kesukannya yaitu sop kaki domba. Selain itu cara lainnya adalah dengan mengikuti program vaksin Covid-19.

“Saya mencoba dan mempercayai yang benar itu benar, salah itu salah. Saya tidak takut vaksin, saya tidak jadi soal,” paparnya lagi.

Berita Lansia:

LANSIA ONLINE, Kelas Kesehatan dari Rumah

Bila Lansia Sakit, Begini Cara Tepat Merawatnya

3 Kunci Sukses Agar Lansia Sehat, Apa Saja?

Menjadi Lansia Sehat dan Bahagia Tanpa Kerentaan

Menurutnya, sebelum menjalani vaksinasi, yang paling penting adalah mencari informasi dari orang yang benar.

Untuk urusan vaksinasi ini ia minta anaknya untuk mengecek dan mencari tahu semuanya.

Lansia, kata dia, juga wajib belajar ilmu kedokteran dan memerhatikan semua.

“Lansia jangan gaptek, pake orang-orang yg pinter, jangan pusing-pusing,” katanya. (Baca juga: Dewi Motik: Selalu Bersyukur dan Menikmati Hidup).

Dewi juga membagikan tips menikmati hidup tua dengan tenang adalah dengan tidak sombong.

Cara lain lagi adalah jangan suka mempermasalahkan hal-hal yang tidak penting.

Ia mencontohkan kejadian saat sang supir lupa menjemputnya di sebuah hotel usai mengisi acara di sana.


Alih-alih marah kepada sang supir, Dewi memilih memesan taxi online untuk pulang ke rumahnya.

“Jangan susah-susah, jangan cari salah tapi cari jalan keluar,” ujar Dewi.

Ia juga mencontohkan di masa pandemi seperti ini, di mana menjaga jarak adalah suatu keharusan. Itu berarti sentuhan fisik, seperti berpelukan bahkan dengan anggota keluarga terdekat juga harus dihindar.

Dewi menyarankan, lansia harus memahami itu dan tidak perlu sakit hati. Atau bahkan jika ada orang yang menghina, Dewi lebih memilih membiarkannya.

Selain itu, Dewi lebih memilih memperkuat hubungannya dengan Sang Pencipta.

Salah satu caranya, yaitu dengan banyak membantu orang yang membutukan bantuan.

Menurut Dewi, ia tidak ingin, jika ia dipanggil menghadap Allah, ia tidak mempunyai bekal yang cukup.

“Saya tidak ingin koper saya kosong, jika nanti saya bertemu Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW,” ujarnya.

Dewi sadar betul, usianya tidak lagi muda, namun ia senang jika diminta berbicara di depan umum dan berbagi ilmu dengan siapapun.

Akibatnya tawaran dan undangan dari seluruh daerah datang dan Dewi tidak pernah menolaknya.


Hal ini membuat anak-anaknya sering menasehati ibunya untuk tidak sering-sering pergi keluar kota.

“Saya tetap aktitifitas, pergi keluar kota, karena banyak undangan, yang penting prokes dijaga dan memenuhi syarat,” ungkapnya.

Tidak hanya bepergian, Dewi juga masih senang berenang di rumahnya.

Ia enggan disebut sebagai lansia tapi lebih senang disebut IWAPI Kencana.

Sebagai orang tua ia berpesan kepada generasi yang lebih muda untuk menghormati orang tua.

“Jangan menganggap orang tua tidak tahu apa-apa,” tandasnya.*** (Dewi Retno untuk Geriatri.id)

 

Artikel Lainnya
Artikel
20 September 2025 12:00 WIB
Tags
Lansia
Merawat Lansia
Geriatri
Pergemi
Dewi Motik
Pfizer
lansia sehat
lansia bahagia
lansia online
berita lansia
merawat lansia
tips lansia
lansia inspiratif