Geriatri.id - Di tengah pandemi global virus corona COVID-19, masyarakat disarankan untuk bekerja sama mengantisipasi penyebaran wabah ini. Salah satunya adalah untuk mengisolasi atau berdiam di rumah masing-masing. Tidak perlu keluar rumah, kecuali untuk keperluan yang sangat penting.
Kenapa? Karena ini bertujuan untuk memutus mata rantai risiko penyebaran yang lebih masif. Seperti kita tahu, virus corona COVID-19 ini bisa menginfeksi siapa pun. Terlebih yang paling berisiko adalah anak-anak dan lansia (lanjut usia).
Nah, terkait lansia, selain memerhatikan kondisi kesehatannya, faktor keamanan di rumah pun perlu diperhatikan. Pasalnya, lansia berisiko mengalami cedera di rumah mengingat kondisi atau kemampuan fisiknya yang mulai terbatas. Misalnya, terpeleset atau terjatuh di kamar mandi. Karena itu, perlu diperhatikan bagaimana penataan rumah yang aman dan nyaman buat lansia.
Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:
1. Kamar Tidur
Kamar tidur umumnya menjadi tempat lansia menghabiskan waktu mengingat kondisinya mudah lelah. Jadi, tempat yang harus aman dan nyaman kala lansia istirahat adalah ruang tidur. Bila rumah Anda bertingkat, sebaiknya kamar tidur untuk lansia berada di lantai bawah. Kamar di atas cenderung menyulitkan lansia karena harus naik-turun tangga.
Pilih kasur atau tempat tidur yang nyaman, pastikan kebersihannya. Hindari tempat tidur yang terlalu tinggi karena bisa menyulitkan lansia untuk menuju atau turun dari tempat tidur. Pastikan juga sirkulasi ruang kamarnya. Bila menggunakan AC, tentukan temperatur yang nyaman, tidak membuat ia kedinginan.
Pastikan juga area lantai ruang tidur, jangan sampai licin yang bisa menyebabkan lansia terpeleset. Atur pencahayaan tidak terlalu gelap karena daya penglihatannya sudah menurun. Posisikan benda-benda yang penting dalam tempat yang mudah untuk dijangkau. Misalnya, gelas isi air taruh di meja di dalam kamar sehingga tak perlu ke area ruang makan atau dapur ketika merasa haus.
Atur perabotan yang lain, seperti lemari, meja serta tempat tidur supaya lebih leluasa bagi lansia untuk bergerak.
2. Ruang tengah atau ruang keluarga
Di lain waktu usai istirahat di kamar tidur, lansia mungkin ingin berleha-leha di ruang keluarga. Entah itu sambil bermain dengan cucu atau sekadar menonton televisi. Nah, pastikan Anda merapikan kabel-kabel yang mungkin bisa menyebabkan kaki lansia tersangkut atau terantuk sehingga terjatuh.
Tata dekorasi atau ornament-ornamen di ruang keluarga sehingga tidak menghalangi lansia ketika bergerak. Di kursi di ruang tengah atau sofa taruh bantal yang empuk agar ia merasa nyaman
3. Kamar mandi
Bila memungkinan, kamar tidur lansia berdekatan dengan kamar mandi. Dengan begitu, memudahkan lansia ketika hendak buang air. Pastikan untuk menyimpan alas atau karpet anti selip di lantai.
Kemudian, lengkapi dinding dekat tempat kamar mandi dan kloset dengan pegangan sehingga memudahkan ia untuk duduk atau berdiri. Hindari menggunakan toilet jongkok karena akan menyulitkan lansia dengan keterbatasan kemampuannya.
Pastikan penerangan atau lampu di kamar mandi juga terang. Perhatikan juga lantai di dalam kamar mandi apakah licin atau tidak.
Nah, sekali lagi, mari kita jaga keamanan dan kenyamanan lansia di rumah. Seperti sebuah peribahasa, mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. (hil)
Foto ilustrasi : freepik.com
