Geriatri.id - Dunia tinju kehilangan salah satu ikon terbesarnya. George Foreman, mantan juara dunia kelas berat, meninggal dunia pada Jumat, 21 Maret 2025 di usia 76 tahun.
Kabar duka ini disampaikan langsung keluarganya.
"Dengan duka mendalam, kami mengumumkan kepergian George Edward Foreman Sr yang kami cintai. Ia meninggal dengan damai pada 21 Maret 2025, dikelilingi oleh orang-orang terkasih."
"Kami berterima kasih atas curahan kasih sayang dan doa, serta meminta privasi untuk mengenang kehidupan luar biasa dari pria yang sangat kami cintai," demikian pernyataan keluarga Foreman di Instagram.
Baca Juga: 14 Sindrom Geriatri yang Sering Dikeluhkan Lansia
Jejak Emas di Dunia Tinju
Foreman adalah nama besar dalam dunia olahraga tinju. Ia meraih medali emas Olimpiade sebelum kemudian menjadi juara dunia kelas berat dua kali.
Salah satu momen paling ikonik dalam kariernya adalah pertarungan "Rumble in the Jungle" melawan Muhammad Ali pada tahun 1974.
Meski kalah dalam laga bersejarah itu, Foreman membuktikan ketangguhannya dengan merebut kembali gelar juara dunia dua dekade kemudian.
Sepanjang karier profesionalnya, petinju berjuluk "Big George" ini mencatat rekor luar biasa.
Dari 81 pertarungan, ia meraih 76 kemenangan, dengan 68 di antaranya melalui knockout.
Puncak kehebatannya terjadi pada November 1994, saat mengalahkan Michael Moorer pada usia 45 tahun 299 hari yang menjadikannya juara dunia kelas berat tertua dalam sejarah.
Duka dan Penghormatan dari Dunia
Kabar kepergian Foreman membawa duka mendalam bagi dunia olahraga, terutama tinju.
Ucapan belasungkawa mengalir dari berbagai kalangan, termasuk para legenda tinju dan tokoh dunia.
"Kontribusinya bagi dunia tinju dan di luar itu tidak akan pernah terlupakan," tulis mantan juara dunia kelas berat, Mike Tyson, di X (Twitter).
Promotor tinju legendaris, Bob Arum, menggambarkan Foreman sebagai "salah satu petinju dengan pukulan terkeras dan kepribadian terbesar dalam sejarah olahraga ini."
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, juga memberikan penghormatan kepada Foreman.
"Dia adalah sosok yang benar-benar luar biasa, tetapi yang terpenting, dia adalah pribadi yang hebat," tulis Trump di platform Truth Social.
Warisan Abadi Seorang Juara
George Foreman bukan hanya petinju hebat, tetapi juga sosok inspiratif di luar ring.
Dari seorang remaja yang meninggalkan sekolah, ia menjelma menjadi legenda olahraga dan tokoh yang dicintai banyak orang.
Baca Juga: Catat! Ini Daftar 144 Penyakit yang Dijamin BPJS Kesehatan
Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, tetapi warisan yang ia tinggalkan akan selalu dikenang.
Selamat jalan, Big George. Dunia tinju tidak akan melupakanmu!***
*Ilustrasi - Dunia tinju berduka.(Pixabay)
Untuk informasi seputar obituari lainnya KLIK DISINI
Video Lansia Online