Kembali
×
Lebih dari 50% Kuota Jemaah Haji Reguler 2025 Telah Terisi
27 Februari 2025 23:07 WIB

Geriatri.id - Kementerian Agama (Kemenag) mencatat sebanyak 108.785 jemaah haji reguler telah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1446 H/2025 M hingga hari kedelapan masa pelunasan. 

Angka ini menunjukkan, lebih dari 50% kuota jemaah haji reguler telah terisi.

Tahun ini, Indonesia mendapatkan kuota haji sebanyak 221.000 jemaah, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus. 

Kuota jemaah haji reguler mencakup 190.897 jemaah yang berhak lunas sesuai urutan porsi, 10.166 jemaah prioritas lanjut usia, 685 kuota pembimbing ibadah, serta 1.572 kuota petugas haji daerah.

Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama, Muhammad Zain, mengatakan pada Selasa 25 Februari 2025, sebanyak 8.569 jemaah telah melunasi biaya haji, sehingga total jemaah yang sudah melunasi mencapai 108.785 orang. 

Baca Juga: 14 Sindrom Geriatri yang Sering Dikeluhkan Lansia

"Artinya, kuota jemaah haji reguler yang sudah terisi mencapai 53%. Masih ada waktu pelunasan hingga 14 Maret 2025," ujar Zain dikutip dari laman Kemenag.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 106.563 jemaah telah melunasi sesuai urutan porsi. 

Sementara 2.222 jemaah berasal dari kategori prioritas lanjut usia, termasuk beberapa jemaah berusia di atas 90 tahun.

Provinsi dengan Tingkat Pelunasan Tertinggi

Dari 34 provinsi di Indonesia, 11 provinsi mencatat tingkat pelunasan di kisaran 38% – 48%, sedangkan 23 provinsi lainnya 50% - 71%. 

Persentase pelunasan tertinggi tercatat di Provinsi Bengkulu, yang telah mencapai 71% dari total kuota 1.535, dengan 1.090 jemaah telah melunasi biaya haji.

Dari segi jumlah jemaah yang melunasi, Jawa Barat menjadi provinsi dengan jumlah tertinggi, yaitu 20.385 jemaah, diikuti Jawa Timur 18.151 jemaah dan Jawa Tengah 17.213 jemaah.

Imbauan untuk Jemaah Haji


Kemenag mengimbau para jemaah yang berhak melakukan pelunasan untuk segera menyelesaikan pembayaran Bipih sebelum tenggat waktu 14 Maret 2025. 

Selain itu, mereka juga diwajibkan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan guna memastikan istithaah atau kelayakan fisik sebelum keberangkatan.

“Jemaah yang sudah melunasi agar tetap menjaga kesehatannya sehingga siap berangkat ke Tanah Suci sesuai jadwal yang akan ditetapkan,” tambah Zain.

Sebagai persiapan keberangkatan, Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menerbitkan Rencana Perjalanan Haji (RPH) 1446 H. 

Baca Juga: 5 Pertanyaan Mengenai Hipertensi

Berdasarkan rencana tersebut, jemaah haji Indonesia akan mulai masuk asrama haji pada 1 Mei 2025. Sehari setelahnya, mereka akan mulai diberangkatkan ke Tanah Suci secara bertahap dari embarkasi masing-masing.***

*Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama, Muhammad Zain.(Dok.Kemenag)

Untuk mendapatkan informasi seputar Haji Ramah Lansia lainnya klik DISINI.

Video Lansia Online

Artikel Lainnya
Artikel
12 September 2025 10:00 WIB
Artikel
11 September 2025 10:00 WIB
Artikel
10 September 2025 10:00 WIB
Artikel
09 September 2025 10:00 WIB
Tags
haji ramah lansia
lansia
berita lansia
ibadah haji 2025
kesehatan lansia
berita haji
lansia sehat