Geriatri.id - Pemerintah terus berupaya mempercepat vaksinasi COVID-19 dosis keempat untuk kelompok lanjut usia (lansia). Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sebanyak 359 ribu lansia sudah menerima vaksin dosis keempat.

Dikutip dari laman vaksin.kemkes.go.id, Sabtu, 31 Desember 2022, jumlah itu setara dengan 1,67 persen dari target 21.553.118 lansia. 
 
Sementara untuk capaian vaksinasi dosis ketiga kelompok lansia sebanyak 7.186.976 orang. jumlah itu merupakan 33,35 persen dari target yang ditettapkan. 

Untuk vaksinasi dosis kedua, data Kemenkes menyebutkan sudah mencapai 15.202.725 orang atau 70,54 persen dari total target.

Kebijakan vaksinasi dosis keempat tertuang dalam Surat Edaran Kemenkes Nomor HK.02.02/C/5565/2022 tentang vaksinasi covid-19 dosis booster (penguat) kedua bagi kelompok lanjut usia. Aturan itu telah berlaku efektif sejak 22 November 2022.
 
Juru bicara Penanganan COVID-19 Kemenkes M Syahril mengatakan kebijakan itu untuk memberikan perlindungan tambahan kepada kelompok rentan, mengurangi tingkat keparahan dan menekan angka kematian.

Baca Juga: Ancaman NAFLD dan Difesiensi Vitamin D Masih Menjadi Masalah Besar Bagi Lansia
 
Vaksinasi penguat kedua bisa dilakukan sekurang-kurangnya enam bulan dari vaksinasi penguat pertama pada lansia.

Vaksin COVID-19 yang dapat digunakan untuk vaksinasi dosis penguat kedua adalah produk vaksin yang telah mendapatkan izin guna darurat (Emergency Use Authorization/EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).***

Ilustrasi: Vaksinasi lansia.(Kemenkes)

Video Lansia Terbaru: