Kembali
×
Tips Hadapi Lansia yang Mengulang-ulang Cerita yang Sama
15 Juni 2022 06:23 WIB

Penulis: Husna Sabila

Geriatri.id - Salah satu kebiasaan yang sering dilakukan lansia adalah mengulang-ulang hal yang sama, khususnya ucapan dan cerita. Mereka bahkan dapat melakukan pengulangan cerita ini kepada lawan bicara yang sama beberapa kali.

Hal ini tentunya tidak mudah dilakukan terus menerus oleh lawan bicara mereka, yang harus secara terus menerus memberi respons yang hangat setiap kali lansia menceritakan hal yang sama.

Bahkan, tidak jarang anak, cucu, ataupun caregiver tersabar sekalipun akan merasa cukup lelah dan bosan ketika dihadapkan pada situasi ini. 

Seiring dengan menuanya seseorang, pandangan mereka akan kehidupan juga akan mengalami perubahan.

Seringkali lansia membutuhkan waktu untuk melihat kembali cerita hidup mereka dari sudut pandang yang berbeda, dan mencari nilai dan hikmah apa yang dapat dipetik dari cerita tersebut.

Dan hal tersebut dapat mereka raih dengan cara menceritakan kisah hidup mereka kepada orang terdekat di sekitar mereka. 

Meskipun rasanya bisa menjenuhkan saat mendengar cerita yang sama berulang-ulang, namun pihak keluarga dan caregiver yang mendampingi lansia perlu ‘maklum’ dengan kondisi ini.

Bisa jadi dengan menceritakan kisah yang berulang ini sebenarnya lansia sedang berusaha menggali makna dari cerita hidup mereka, dan nilai apa yang akhirnya dapat berpengaruh terhadap diri mereka saat ini. 

Agar keluarga dan caregiver yang mendampingi lansia lebih bisa memaklumi kebiasaan lansia ini, selain memahami fakta bahwa lansia memang membutuhkan kebiasaan tersebut, langkah lain yang dapat diperhatikan oleh keluarga dan caregiver yang mendampingi lansia adalah sebagai berikut:

  • Berusaha melatih diri untuk lebih memahami lansia

Keluarga maupun pengasuh lansia dapat mencoba memahami bahwa lansia mengulang ucapan dan cerita mereka tanpa ada maksud untuk membuat Anda kesal.


Mereka melakukan hal tersebut untuk melakukan nostalgia dan mengenang serta mencari makna dari kejadian tersebut.

Selain itu, pada lansia yang mengalami gangguan kognitif, pengulangan ucapan dan cerita ini sangat mungkin terjadi akibat mereka lupa sudah pernah menceritakan hal tersebut pada anda.

Dengan memahami maksud dan alasan di balik kondisi lansia ini, keluarga dan caregiver dapat lebih bisa bersabar dan memberikan respon yang hangat kepada lansia. 

  • Coba alihkan pada topik pembicaraan/cerita yang lain

Hal lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengalihkan topik pembicaraan saat lansia hendak mengulangi cerita yang sama.

Anda dapat memilih topik pembicaraan yang dekat dan menyenangkan bagi lansia sehingga mereka tertarik untuk mengubah arah pembicaraan mereka dari ucapan dan cerita yang berulang tersebut.

  • Alihkan pada kegiatan lain

Adakalanya lansia tetap memilih untuk melanjutkan pengulangan cerita mereka dibandingkan memulai topik baru yang berusaha kita alihkan.

Jika hal tersebut terjadi, langkah lain yang dapat dicoba ialah mengalihkan kegiatan lansia. Keluarga dapat memilih kegiatan yang menyita fokus lansia sehingga mengalihkan mereka dari cerita berulang.

Selain kegiatan yang menyita fokus, keluarga juga dapat mengalihkan fokus lansia dengan menggunakan album foto keluarga, menyetel musik favorit lansia, ataupun hal lain yang dekat dan mudah ‘dijangkau’ oleh ingatan dan pikiran mereka, namun dapat memberikan ketertarikan untuk berlama-lama dalam hal tersebut. 

  • Ambil jeda untuk menghela napas panjang

Terakhir dan yang tidak kalah penting adalah melatih kesabaran Anda dengan mengambil jeda sejenak dari apapun upaya anda dalam membersamai lansia saat ini.

Ambil jeda dan menghela napas panjang dapat menjadikan diri Anda lebih ‘siap’ untuk membersamai lansia dengan lebih baik dan membantu Anda menampilkan respon-respons hangat yang dibutuhkan lansia.***

Video Lansia Online

 

Baca juga

Ngobrol Lansia Ada Triknya Lho

Berkomunikasi dengan Lansia yang Kehilangan Kemampuan Bicara

Bagi yang Merawat Lansia, Tetap Perhatikan Hal ini, Ya

Artikel Lainnya
Artikel
28 Oktober 2025 10:00 WIB
Artikel
27 Oktober 2025 12:00 WIB
Artikel
28 Oktober 2025 08:00 WIB
Artikel
27 Oktober 2025 07:00 WIB
Tags
merawat lansia
lansia bahagia
caregiver
berita lansia
kisah lansia
lansia online
lansia
lansia sehat
geriatri